-->

Daftar Produk

Laptop Tiba - Tiba tidak bisa di Charger dan Mati
Lihat Detail

Laptop Tiba - Tiba tidak bisa di Charger dan Mati

Mungkin adakalanya anda, mengalami masalah pada laptop anda sebuah laptop mempunyai masa/tegangan listrik berbeda jadi setiap laptop harus di "Perlakukan" layaknya karyawan kantoran yang mempunyai Jam Kerja-nya.

Sumber : google.com


Permasalahan :
-Laptop Mati tidak bisa di charger

Solusinya :

Langkah - langkah "Memperbaiki" Laptop yang Mati dan tidak bisa di charger

1. Pastikan Laptop benar - benar tidak bisa di hidupkan dan dicharger.

2. Charger Laptop selama 10 Menitan walaupun indicator charger tidak menyala.

3. Lepas charger-an Laptop.

4. Tekan selama 1 menit tombol power lalu lepaskan.

5. Tekan sekali lagi tombol power

6. Selamat , Laptop anda berhasil menyala kembali.

Kok Masih gak bisa nyala ?
belum pasti dalam tips ini semua laptop menyala/terperbaiki permasalahan lain dari laptop mati yaitu :

-Motherboard sudah "Kena".

-Memory Rusak

-Adapter Charger-an rusak.

-Atau Baterai laptop sudah rusak.



So, itulah beberapa tips dari Belajar Multimedia sebarkan , semoga menjadi bermanfaat bagi orang lain :).
Mungkin adakalanya anda, mengalami masalah pada laptop anda sebuah laptop mempunyai masa/tegangan listrik berbeda jadi setiap laptop harus di "Perlakukan" layaknya karyawan kantoran yang mempunyai Jam Kerja-nya.

Sumber : google.com


Permasalahan :
-Laptop Mati tidak bisa di charger

Solusinya :

Langkah - langkah "Memperbaiki" Laptop yang Mati dan tidak bisa di charger

1. Pastikan Laptop benar - benar tidak bisa di hidupkan dan dicharger.

2. Charger Laptop selama 10 Menitan walaupun indicator charger tidak menyala.

3. Lepas charger-an Laptop.

4. Tekan selama 1 menit tombol power lalu lepaskan.

5. Tekan sekali lagi tombol power

6. Selamat , Laptop anda berhasil menyala kembali.

Kok Masih gak bisa nyala ?
belum pasti dalam tips ini semua laptop menyala/terperbaiki permasalahan lain dari laptop mati yaitu :

-Motherboard sudah "Kena".

-Memory Rusak

-Adapter Charger-an rusak.

-Atau Baterai laptop sudah rusak.



So, itulah beberapa tips dari Belajar Multimedia sebarkan , semoga menjadi bermanfaat bagi orang lain :).
Mungkin adakalanya anda, mengalami masalah pada laptop anda sebuah laptop mempunyai masa/tegangan listrik berbeda jadi setiap laptop harus di "Perlakukan" layaknya karyawan kantoran yang mempunyai Jam Kerja-nya.

Sumber : google.com


Permasalahan :
-Laptop Mati tidak bisa di charger

Solusinya :

Langkah - langkah "Memperbaiki" Laptop yang Mati dan tidak bisa di charger

1. Pastikan Laptop benar - benar tidak bisa di hidupkan dan dicharger.

2. Charger Laptop selama 10 Menitan walaupun indicator charger tidak menyala.

3. Lepas charger-an Laptop.

4. Tekan selama 1 menit tombol power lalu lepaskan.

5. Tekan sekali lagi tombol power

6. Selamat , Laptop anda berhasil menyala kembali.

Kok Masih gak bisa nyala ?
belum pasti dalam tips ini semua laptop menyala/terperbaiki permasalahan lain dari laptop mati yaitu :

-Motherboard sudah "Kena".

-Memory Rusak

-Adapter Charger-an rusak.

-Atau Baterai laptop sudah rusak.



So, itulah beberapa tips dari Belajar Multimedia sebarkan , semoga menjadi bermanfaat bagi orang lain :).
Apakah Python bisa di katakan"The Fastest Growing Programming Language?"
Lihat Detail

Apakah Python bisa di katakan"The Fastest Growing Programming Language?"

Python adalah bahasa pemrograman populer yang diadopsi dengan cepat. Ini dicintai terutama karena sintaksnya yang sederhana, aplikasi yang luas, dan permintaan yang tinggi. Tapi, apakah bahasa pemrogramannya paling cepat berkembang? Sementara istilah yang paling cepat berkembang bisa sulit didefinisikan, Python pasti bahasa pemrograman "major" paling cepat berkembang. Jika Anda melihat Stack Overflow Trends, itu akan menunjukkan pertumbuhannya dengan jelas. Dalam sebuah posting blog baru-baru ini, Stack Overflow telah menunjukkan bahwa popularitas bahasa pemrograman Python lebih besar lagi jika kita berfokus pada negara-negara berpenghasilan tinggi seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Kanada, dan sebagainya. Negara-negara ini menghasilkan sekitar 64% dari lalu lintas situs web Mari kita lihat beberapa tren menarik yang digariskan dalam artikel:


Foto : Stack Overflow



Model STL memprediksi bahwa Python berada di jalur untuk menjadi tag yang paling banyak dikunjungi pada tahun 2018 di negara-negara berpenghasilan tinggi. Namun, bisa jadi disusul oleh Java pada 2017 jatuh.

Sumber : Stack Overflow
Python adalah bahasa pemrograman populer yang diadopsi dengan cepat. Ini dicintai terutama karena sintaksnya yang sederhana, aplikasi yang luas, dan permintaan yang tinggi. Tapi, apakah bahasa pemrogramannya paling cepat berkembang? Sementara istilah yang paling cepat berkembang bisa sulit didefinisikan, Python pasti bahasa pemrograman "major" paling cepat berkembang. Jika Anda melihat Stack Overflow Trends, itu akan menunjukkan pertumbuhannya dengan jelas. Dalam sebuah posting blog baru-baru ini, Stack Overflow telah menunjukkan bahwa popularitas bahasa pemrograman Python lebih besar lagi jika kita berfokus pada negara-negara berpenghasilan tinggi seperti Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Kanada, dan sebagainya. Negara-negara ini menghasilkan sekitar 64% dari lalu lintas situs web Mari kita lihat beberapa tren menarik yang digariskan dalam artikel:


Foto : Stack Overflow



Model STL memprediksi bahwa Python berada di jalur untuk menjadi tag yang paling banyak dikunjungi pada tahun 2018 di negara-negara berpenghasilan tinggi. Namun, bisa jadi disusul oleh Java pada 2017 jatuh.

Sumber : Stack Overflow
apa pengertian multimedia berdasarkan kamus besar bahasa indonesia
Lihat Detail

apa pengertian multimedia berdasarkan kamus besar bahasa indonesia

Multimedia berasal dari dua kata dalam bahasa Latin, yaitu multi dan medium. Multi berarti bermacam-macam, banyak. Medium berartisesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu.
Secara terminologi (menurut istilah) multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan berbagai media yang berbeda untuk membawa atau menyampaikan informasi dalam bentuk teks, grafik, animasi, audio, video dan atau gabungan dari beberapa komponen tersebut.
Beberapa definisi menurut para ahli :
a.    Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
b.    Kombinasi dari tiga elemen : suara, gambar dan teks (McComick, 1996)
c.    Kombinasi dari paling sedikit dua media input dan output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dan kawan-kawan, 2001)
d.    Multimedia dalam konteks komputer Hofstetter, 2001 adalah:
Pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.

Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan multimedia adalah penggunaan beberapa media untuk membawa, menyajikan dan mempresentasikan informasi dalam rupa teks, grafik, animasi, audio, video secara kreatif dan inovatif. Multimedia juga dapat memungkinkan terjalinnya hubungan interaktif antara penyaji dengan pemanfaat informasi yang ada di dalamnya.
Multimedia berasal dari dua kata dalam bahasa Latin, yaitu multi dan medium. Multi berarti bermacam-macam, banyak. Medium berartisesuatu yang dipakai untuk menyampaikan atau membawa sesuatu.
Secara terminologi (menurut istilah) multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan berbagai media yang berbeda untuk membawa atau menyampaikan informasi dalam bentuk teks, grafik, animasi, audio, video dan atau gabungan dari beberapa komponen tersebut.
Beberapa definisi menurut para ahli :
a.    Kombinasi dari komputer dan video (Rosch, 1996)
b.    Kombinasi dari tiga elemen : suara, gambar dan teks (McComick, 1996)
c.    Kombinasi dari paling sedikit dua media input dan output. Media ini dapat berupa audio (suara, musik), animasi, video, teks, grafik dan gambar (Turban dan kawan-kawan, 2001)
d.    Multimedia dalam konteks komputer Hofstetter, 2001 adalah:
Pemanfaatan komputer untuk membuat dan menggabungkan teks, grafik, audio, video, dengan menggunakan tool yang memungkinkan pemakai berinteraksi, berkreasi dan berkomunikasi.

Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan multimedia adalah penggunaan beberapa media untuk membawa, menyajikan dan mempresentasikan informasi dalam rupa teks, grafik, animasi, audio, video secara kreatif dan inovatif. Multimedia juga dapat memungkinkan terjalinnya hubungan interaktif antara penyaji dengan pemanfaat informasi yang ada di dalamnya.
Multimedia SMKN 2 GARUT
Lihat Detail

Multimedia SMKN 2 GARUT

Multimedia SMKN2 Garut

Multimedia SMKN 2 garut adalah salah satu program study keahlian (jurusan) yang ada di smkn 2 garut dari sekian banyaknya study yang ada. Dan saya merupakan salah satu dari sekian banyaknya siswa yang ada di smkn 2 garut ini yang kebetulan mengambil study jurusan multimedia yang mengajarkan ilmu tentang Teknologi dan Informasi.

Jurusan ini lebih mempelajari ilmu tentang komputer seni. Multimedia SMKN 2 garut  ini mempunyai sebuah bengkel  di smkn 2 garut yang di dalam nya terdapat kantin,  4 buah ruangan lab praktek, 1 ruang guru, wc, dan bengkel ini juga mempunyai akses jaringan WIFI juga yang bisa kita gunakan secara gratis untuk mengakses internet.

Di jurusan juga memiliki beberapa mata pelajaran seperti perakitan komputer,teknik animasi,pemrograman dan masih banyak lagi yang bisa kita pelajari di multimedia ini.

Multimedia SMKN2 Garut

Multimedia SMKN 2 garut adalah salah satu program study keahlian (jurusan) yang ada di smkn 2 garut dari sekian banyaknya study yang ada. Dan saya merupakan salah satu dari sekian banyaknya siswa yang ada di smkn 2 garut ini yang kebetulan mengambil study jurusan multimedia yang mengajarkan ilmu tentang Teknologi dan Informasi.

Jurusan ini lebih mempelajari ilmu tentang komputer seni. Multimedia SMKN 2 garut  ini mempunyai sebuah bengkel  di smkn 2 garut yang di dalam nya terdapat kantin,  4 buah ruangan lab praktek, 1 ruang guru, wc, dan bengkel ini juga mempunyai akses jaringan WIFI juga yang bisa kita gunakan secara gratis untuk mengakses internet.

Di jurusan juga memiliki beberapa mata pelajaran seperti perakitan komputer,teknik animasi,pemrograman dan masih banyak lagi yang bisa kita pelajari di multimedia ini.

Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang Python
Lihat Detail

Semua yang Perlu Anda Ketahui tentang Python


Ilustrasi ( Sumber: Google )


Semakin populernya ilmu data, pembelajaran mesin, dan cara baru pengembangan API, semakin memunculkan bahasa pemrograman yang lebih baru. Ini adalah bahasa yang mendukung otomasi dan mengikuti mekanisme prototipe tangkas dan cepat untuk pengiriman aplikasi yang cepat dan berulang. Python adalah salah satu bahasa pemrograman seperti itu, yang relatif baru pada saat itu. Sudah ada sejak tahun 1991, namun baru-baru ini telah mendapatkan pengikut berikut di komunitas coder, karena kesesuaiannya dengan teknik pengembangan perangkat lunak modern. Alasan lain untuk naiknya popularitas adalah kesederhanaan dan kemudahan belajarnya, keuntungan besar bagi coders yang baru memulai. Hal ini kompatibel dengan sistem operasi utama juga - ini dapat dikerjakan dengan perpustakaan dan layanan API. Oleh karena itu, bahasa mimpi pemrogram - sangat serbaguna dan ramah otomasi.

Hasilnya adalah bahwa Python digunakan untuk sejumlah aplikasi, namun semuanya bermuara menjadi bahasa scripting dan otomasi pada intinya. Mengotomasi interaksi dengan browser web dan antarmuka pengguna grafis (GUI), konfigurasi sistem, pemrograman aplikasi umum, ilmu data, dan pembelajaran mesin - ini adalah beberapa dari banyak aplikasi Python. Ini menyediakan kemampuan untuk membuat aplikasi GUI cross-platform dalam bentuk executable mandiri. Sementara Python tidak dapat menghasilkan biner mandiri dari skrip, ia dapat menggunakan paket pihak ketiga seperti PyInstaller untuk membuat platform ini. Python memiliki seperangkat besar perpustakaan asli dan kerangka kerja pihak ketiga untuk membantu menciptakan API dan layanan web representasional yang representasional (tenang). Ini memiliki kapasitas untuk menciptakan situs berbasis data berkat kemampuan penanganan permintaannya. Keuntungan yang besar adalah bertindak sebagai kode lem yang efektif, yaitu, memungkinkan kode yang berbeda untuk beroperasi.

Python bekerja berdasarkan konsep metaprogramming. Ini berarti bahwa segala sesuatu di Python adalah sebuah objek, termasuk modul dan perpustakaan. Akibatnya, coders dapat menulis aplikasi yang memanipulasi fungsi mereka sendiri, menawarkan perluasan yang luas. Sintaks kode itu sendiri mudah dibaca dan bersih. Misalnya, sintaks pengantar "Hello World" standar akan muncul sebagai kalimat langsung ("Hello World"). Dengan demikian, sintaksnya memungkinkan coder untuk mengekspresikan arus yang kompleks secara sederhana dan ringkas. Contoh kasusnya adalah "untuk" loop, yang dapat dinyatakan secara ringkas untuk melakukan operasi pengulangan. Selain itu, fakta bahwa Python memiliki tipe objek inbuilt (misalnya string Unicode, struktur data, dan himpunan) sebagai objek yang tersedia secara standar, membuatnya menjadi bahasa yang mudah dikodekan.
Namun, ada beberapa hal yang tidak begitu bagus sehingga programmer harus waspada. Untuk sekali ini bukan pilihan bagus bagi mereka yang menginginkan kecepatan. Selain itu, beberapa keistimewaan sintaksis, seperti lekukan pada baris kedua kode Python tidak hanya untuk keterbacaan, ini adalah bagian dari sintaks Python dan dapat dengan mudah dilewatkan, menyebabkan kesalahan. Menjadi bahasa tingkat tinggi, tidak sesuai untuk pemrograman tingkat sistem. Selain itu, meskipun memungkinkan untuk membangun biner mandiri lintas platform menggunakan Python, itu mungkin sedikit merepotkan.

Terlepas dari kekurangan ini, bahasa tersebut menunjukkan harapan untuk masa depan, terutama karena ini selaras dengan teknologi yang muncul. Jadi pengembang harus mempertimbangkan untuk mendapatkan diri mereka dilengkapi dengan keterampilan Python. Langkah pertama menuju ini adalah mendownload rilis, yaitu edisi CPython dari Python Software Foundation. Jika Anda adalah pengguna perusahaan, Anda mungkin ingin mencoba rilis ActivePython oleh ActiveState. Mereka yang masuk ke ilmu pengetahuan dan pembelajaran mesin bisa mendapatkan keuntungan dengan mendownload distribusi Anaconda oleh Continuum Analytics, yang memiliki perpustakaan sangat khusus yang dimaksudkan untuk pengembangan AI. .Net dan Java didukung oleh IronPython dan Jython, masing-masing, sedangkan mereka yang mencari kemampuan kompilasi just-in-time yang cepat dapat memilih PyPy.

Orang dapat melihat bahwa ada sejumlah pilihan untuk dikerjakan, bergantung pada tujuan Anda menggunakan Python. Jadi pergi semua keluar dan bereksperimen dengan salah satu program pengembangan perangkat lunak terbaru dan masa depan siap masa kita.

(Sumber: Readitquik.com)

Ilustrasi ( Sumber: Google )


Semakin populernya ilmu data, pembelajaran mesin, dan cara baru pengembangan API, semakin memunculkan bahasa pemrograman yang lebih baru. Ini adalah bahasa yang mendukung otomasi dan mengikuti mekanisme prototipe tangkas dan cepat untuk pengiriman aplikasi yang cepat dan berulang. Python adalah salah satu bahasa pemrograman seperti itu, yang relatif baru pada saat itu. Sudah ada sejak tahun 1991, namun baru-baru ini telah mendapatkan pengikut berikut di komunitas coder, karena kesesuaiannya dengan teknik pengembangan perangkat lunak modern. Alasan lain untuk naiknya popularitas adalah kesederhanaan dan kemudahan belajarnya, keuntungan besar bagi coders yang baru memulai. Hal ini kompatibel dengan sistem operasi utama juga - ini dapat dikerjakan dengan perpustakaan dan layanan API. Oleh karena itu, bahasa mimpi pemrogram - sangat serbaguna dan ramah otomasi.

Hasilnya adalah bahwa Python digunakan untuk sejumlah aplikasi, namun semuanya bermuara menjadi bahasa scripting dan otomasi pada intinya. Mengotomasi interaksi dengan browser web dan antarmuka pengguna grafis (GUI), konfigurasi sistem, pemrograman aplikasi umum, ilmu data, dan pembelajaran mesin - ini adalah beberapa dari banyak aplikasi Python. Ini menyediakan kemampuan untuk membuat aplikasi GUI cross-platform dalam bentuk executable mandiri. Sementara Python tidak dapat menghasilkan biner mandiri dari skrip, ia dapat menggunakan paket pihak ketiga seperti PyInstaller untuk membuat platform ini. Python memiliki seperangkat besar perpustakaan asli dan kerangka kerja pihak ketiga untuk membantu menciptakan API dan layanan web representasional yang representasional (tenang). Ini memiliki kapasitas untuk menciptakan situs berbasis data berkat kemampuan penanganan permintaannya. Keuntungan yang besar adalah bertindak sebagai kode lem yang efektif, yaitu, memungkinkan kode yang berbeda untuk beroperasi.

Python bekerja berdasarkan konsep metaprogramming. Ini berarti bahwa segala sesuatu di Python adalah sebuah objek, termasuk modul dan perpustakaan. Akibatnya, coders dapat menulis aplikasi yang memanipulasi fungsi mereka sendiri, menawarkan perluasan yang luas. Sintaks kode itu sendiri mudah dibaca dan bersih. Misalnya, sintaks pengantar "Hello World" standar akan muncul sebagai kalimat langsung ("Hello World"). Dengan demikian, sintaksnya memungkinkan coder untuk mengekspresikan arus yang kompleks secara sederhana dan ringkas. Contoh kasusnya adalah "untuk" loop, yang dapat dinyatakan secara ringkas untuk melakukan operasi pengulangan. Selain itu, fakta bahwa Python memiliki tipe objek inbuilt (misalnya string Unicode, struktur data, dan himpunan) sebagai objek yang tersedia secara standar, membuatnya menjadi bahasa yang mudah dikodekan.
Namun, ada beberapa hal yang tidak begitu bagus sehingga programmer harus waspada. Untuk sekali ini bukan pilihan bagus bagi mereka yang menginginkan kecepatan. Selain itu, beberapa keistimewaan sintaksis, seperti lekukan pada baris kedua kode Python tidak hanya untuk keterbacaan, ini adalah bagian dari sintaks Python dan dapat dengan mudah dilewatkan, menyebabkan kesalahan. Menjadi bahasa tingkat tinggi, tidak sesuai untuk pemrograman tingkat sistem. Selain itu, meskipun memungkinkan untuk membangun biner mandiri lintas platform menggunakan Python, itu mungkin sedikit merepotkan.

Terlepas dari kekurangan ini, bahasa tersebut menunjukkan harapan untuk masa depan, terutama karena ini selaras dengan teknologi yang muncul. Jadi pengembang harus mempertimbangkan untuk mendapatkan diri mereka dilengkapi dengan keterampilan Python. Langkah pertama menuju ini adalah mendownload rilis, yaitu edisi CPython dari Python Software Foundation. Jika Anda adalah pengguna perusahaan, Anda mungkin ingin mencoba rilis ActivePython oleh ActiveState. Mereka yang masuk ke ilmu pengetahuan dan pembelajaran mesin bisa mendapatkan keuntungan dengan mendownload distribusi Anaconda oleh Continuum Analytics, yang memiliki perpustakaan sangat khusus yang dimaksudkan untuk pengembangan AI. .Net dan Java didukung oleh IronPython dan Jython, masing-masing, sedangkan mereka yang mencari kemampuan kompilasi just-in-time yang cepat dapat memilih PyPy.

Orang dapat melihat bahwa ada sejumlah pilihan untuk dikerjakan, bergantung pada tujuan Anda menggunakan Python. Jadi pergi semua keluar dan bereksperimen dengan salah satu program pengembangan perangkat lunak terbaru dan masa depan siap masa kita.

(Sumber: Readitquik.com)

Ilustrasi ( Sumber: Google )


Semakin populernya ilmu data, pembelajaran mesin, dan cara baru pengembangan API, semakin memunculkan bahasa pemrograman yang lebih baru. Ini adalah bahasa yang mendukung otomasi dan mengikuti mekanisme prototipe tangkas dan cepat untuk pengiriman aplikasi yang cepat dan berulang. Python adalah salah satu bahasa pemrograman seperti itu, yang relatif baru pada saat itu. Sudah ada sejak tahun 1991, namun baru-baru ini telah mendapatkan pengikut berikut di komunitas coder, karena kesesuaiannya dengan teknik pengembangan perangkat lunak modern. Alasan lain untuk naiknya popularitas adalah kesederhanaan dan kemudahan belajarnya, keuntungan besar bagi coders yang baru memulai. Hal ini kompatibel dengan sistem operasi utama juga - ini dapat dikerjakan dengan perpustakaan dan layanan API. Oleh karena itu, bahasa mimpi pemrogram - sangat serbaguna dan ramah otomasi.

Hasilnya adalah bahwa Python digunakan untuk sejumlah aplikasi, namun semuanya bermuara menjadi bahasa scripting dan otomasi pada intinya. Mengotomasi interaksi dengan browser web dan antarmuka pengguna grafis (GUI), konfigurasi sistem, pemrograman aplikasi umum, ilmu data, dan pembelajaran mesin - ini adalah beberapa dari banyak aplikasi Python. Ini menyediakan kemampuan untuk membuat aplikasi GUI cross-platform dalam bentuk executable mandiri. Sementara Python tidak dapat menghasilkan biner mandiri dari skrip, ia dapat menggunakan paket pihak ketiga seperti PyInstaller untuk membuat platform ini. Python memiliki seperangkat besar perpustakaan asli dan kerangka kerja pihak ketiga untuk membantu menciptakan API dan layanan web representasional yang representasional (tenang). Ini memiliki kapasitas untuk menciptakan situs berbasis data berkat kemampuan penanganan permintaannya. Keuntungan yang besar adalah bertindak sebagai kode lem yang efektif, yaitu, memungkinkan kode yang berbeda untuk beroperasi.

Python bekerja berdasarkan konsep metaprogramming. Ini berarti bahwa segala sesuatu di Python adalah sebuah objek, termasuk modul dan perpustakaan. Akibatnya, coders dapat menulis aplikasi yang memanipulasi fungsi mereka sendiri, menawarkan perluasan yang luas. Sintaks kode itu sendiri mudah dibaca dan bersih. Misalnya, sintaks pengantar "Hello World" standar akan muncul sebagai kalimat langsung ("Hello World"). Dengan demikian, sintaksnya memungkinkan coder untuk mengekspresikan arus yang kompleks secara sederhana dan ringkas. Contoh kasusnya adalah "untuk" loop, yang dapat dinyatakan secara ringkas untuk melakukan operasi pengulangan. Selain itu, fakta bahwa Python memiliki tipe objek inbuilt (misalnya string Unicode, struktur data, dan himpunan) sebagai objek yang tersedia secara standar, membuatnya menjadi bahasa yang mudah dikodekan.
Namun, ada beberapa hal yang tidak begitu bagus sehingga programmer harus waspada. Untuk sekali ini bukan pilihan bagus bagi mereka yang menginginkan kecepatan. Selain itu, beberapa keistimewaan sintaksis, seperti lekukan pada baris kedua kode Python tidak hanya untuk keterbacaan, ini adalah bagian dari sintaks Python dan dapat dengan mudah dilewatkan, menyebabkan kesalahan. Menjadi bahasa tingkat tinggi, tidak sesuai untuk pemrograman tingkat sistem. Selain itu, meskipun memungkinkan untuk membangun biner mandiri lintas platform menggunakan Python, itu mungkin sedikit merepotkan.

Terlepas dari kekurangan ini, bahasa tersebut menunjukkan harapan untuk masa depan, terutama karena ini selaras dengan teknologi yang muncul. Jadi pengembang harus mempertimbangkan untuk mendapatkan diri mereka dilengkapi dengan keterampilan Python. Langkah pertama menuju ini adalah mendownload rilis, yaitu edisi CPython dari Python Software Foundation. Jika Anda adalah pengguna perusahaan, Anda mungkin ingin mencoba rilis ActivePython oleh ActiveState. Mereka yang masuk ke ilmu pengetahuan dan pembelajaran mesin bisa mendapatkan keuntungan dengan mendownload distribusi Anaconda oleh Continuum Analytics, yang memiliki perpustakaan sangat khusus yang dimaksudkan untuk pengembangan AI. .Net dan Java didukung oleh IronPython dan Jython, masing-masing, sedangkan mereka yang mencari kemampuan kompilasi just-in-time yang cepat dapat memilih PyPy.

Orang dapat melihat bahwa ada sejumlah pilihan untuk dikerjakan, bergantung pada tujuan Anda menggunakan Python. Jadi pergi semua keluar dan bereksperimen dengan salah satu program pengembangan perangkat lunak terbaru dan masa depan siap masa kita.

(Sumber: Readitquik.com)

Ilustrasi ( Sumber: Google )


Semakin populernya ilmu data, pembelajaran mesin, dan cara baru pengembangan API, semakin memunculkan bahasa pemrograman yang lebih baru. Ini adalah bahasa yang mendukung otomasi dan mengikuti mekanisme prototipe tangkas dan cepat untuk pengiriman aplikasi yang cepat dan berulang. Python adalah salah satu bahasa pemrograman seperti itu, yang relatif baru pada saat itu. Sudah ada sejak tahun 1991, namun baru-baru ini telah mendapatkan pengikut berikut di komunitas coder, karena kesesuaiannya dengan teknik pengembangan perangkat lunak modern. Alasan lain untuk naiknya popularitas adalah kesederhanaan dan kemudahan belajarnya, keuntungan besar bagi coders yang baru memulai. Hal ini kompatibel dengan sistem operasi utama juga - ini dapat dikerjakan dengan perpustakaan dan layanan API. Oleh karena itu, bahasa mimpi pemrogram - sangat serbaguna dan ramah otomasi.

Hasilnya adalah bahwa Python digunakan untuk sejumlah aplikasi, namun semuanya bermuara menjadi bahasa scripting dan otomasi pada intinya. Mengotomasi interaksi dengan browser web dan antarmuka pengguna grafis (GUI), konfigurasi sistem, pemrograman aplikasi umum, ilmu data, dan pembelajaran mesin - ini adalah beberapa dari banyak aplikasi Python. Ini menyediakan kemampuan untuk membuat aplikasi GUI cross-platform dalam bentuk executable mandiri. Sementara Python tidak dapat menghasilkan biner mandiri dari skrip, ia dapat menggunakan paket pihak ketiga seperti PyInstaller untuk membuat platform ini. Python memiliki seperangkat besar perpustakaan asli dan kerangka kerja pihak ketiga untuk membantu menciptakan API dan layanan web representasional yang representasional (tenang). Ini memiliki kapasitas untuk menciptakan situs berbasis data berkat kemampuan penanganan permintaannya. Keuntungan yang besar adalah bertindak sebagai kode lem yang efektif, yaitu, memungkinkan kode yang berbeda untuk beroperasi.

Python bekerja berdasarkan konsep metaprogramming. Ini berarti bahwa segala sesuatu di Python adalah sebuah objek, termasuk modul dan perpustakaan. Akibatnya, coders dapat menulis aplikasi yang memanipulasi fungsi mereka sendiri, menawarkan perluasan yang luas. Sintaks kode itu sendiri mudah dibaca dan bersih. Misalnya, sintaks pengantar "Hello World" standar akan muncul sebagai kalimat langsung ("Hello World"). Dengan demikian, sintaksnya memungkinkan coder untuk mengekspresikan arus yang kompleks secara sederhana dan ringkas. Contoh kasusnya adalah "untuk" loop, yang dapat dinyatakan secara ringkas untuk melakukan operasi pengulangan. Selain itu, fakta bahwa Python memiliki tipe objek inbuilt (misalnya string Unicode, struktur data, dan himpunan) sebagai objek yang tersedia secara standar, membuatnya menjadi bahasa yang mudah dikodekan.
Namun, ada beberapa hal yang tidak begitu bagus sehingga programmer harus waspada. Untuk sekali ini bukan pilihan bagus bagi mereka yang menginginkan kecepatan. Selain itu, beberapa keistimewaan sintaksis, seperti lekukan pada baris kedua kode Python tidak hanya untuk keterbacaan, ini adalah bagian dari sintaks Python dan dapat dengan mudah dilewatkan, menyebabkan kesalahan. Menjadi bahasa tingkat tinggi, tidak sesuai untuk pemrograman tingkat sistem. Selain itu, meskipun memungkinkan untuk membangun biner mandiri lintas platform menggunakan Python, itu mungkin sedikit merepotkan.

Terlepas dari kekurangan ini, bahasa tersebut menunjukkan harapan untuk masa depan, terutama karena ini selaras dengan teknologi yang muncul. Jadi pengembang harus mempertimbangkan untuk mendapatkan diri mereka dilengkapi dengan keterampilan Python. Langkah pertama menuju ini adalah mendownload rilis, yaitu edisi CPython dari Python Software Foundation. Jika Anda adalah pengguna perusahaan, Anda mungkin ingin mencoba rilis ActivePython oleh ActiveState. Mereka yang masuk ke ilmu pengetahuan dan pembelajaran mesin bisa mendapatkan keuntungan dengan mendownload distribusi Anaconda oleh Continuum Analytics, yang memiliki perpustakaan sangat khusus yang dimaksudkan untuk pengembangan AI. .Net dan Java didukung oleh IronPython dan Jython, masing-masing, sedangkan mereka yang mencari kemampuan kompilasi just-in-time yang cepat dapat memilih PyPy.

Orang dapat melihat bahwa ada sejumlah pilihan untuk dikerjakan, bergantung pada tujuan Anda menggunakan Python. Jadi pergi semua keluar dan bereksperimen dengan salah satu program pengembangan perangkat lunak terbaru dan masa depan siap masa kita.

(Sumber: Readitquik.com)
Pengertian Bahasa Pemrograman C# (C Sharp)
Lihat Detail

Pengertian Bahasa Pemrograman C# (C Sharp)

Logo C# ( Sumber: Google )

C sharp


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan. Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.


Sejarah


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.

Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. [1] Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.

C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270:2006.

( Sumber: Wikipedia )
Logo C# ( Sumber: Google )

C sharp


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan. Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.


Sejarah


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.

Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. [1] Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.

C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270:2006.

( Sumber: Wikipedia )
Logo C# ( Sumber: Google )

C sharp


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan. Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.


Sejarah


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.

Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. [1] Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.

C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270:2006.

( Sumber: Wikipedia )
Logo C# ( Sumber: Google )

C sharp


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



C# (dibaca: C sharp) merupakan sebuah bahasa pemrograman yang berorientasi objek yang dikembangkan oleh Microsoft sebagai bagian dari inisiatif kerangka .NET Framework. Bahasa pemrograman ini dibuat berbasiskan bahasa C++ yang telah dipengaruhi oleh aspek-aspek ataupun fitur bahasa yang terdapat pada bahasa-bahasa pemrograman lainnya seperti Java, Delphi, Visual Basic, dan lain-lain) dengan beberapa penyederhanaan. Menurut standar ECMA-334 C# Language Specification, nama C# terdiri atas sebuah huruf Latin C (U+0043) yang diikuti oleh tanda pagar yang menandakan angka # (U+0023). Tanda pagar # yang digunakan memang bukan tanda kres dalam seni musik (U+266F), dan tanda pagar # (U+0023) tersebut digunakan karena karakter kres dalam seni musik tidak terdapat di dalam keyboard standar.


Sejarah


Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas



Pada akhir dekade 1990-an, Microsoft membuat program Microsoft Visual J++ sebagai sebuah langkah percobaan untuk menggunakan Java di dalam sistem operasi Windows untuk meningkatkan antarmuka dari Microsoft Component Object Model (COM). Akan tetapi, akibat masalah dengan pemegang hak cipta bahasa pemrograman Java, Sun Microsystems, Microsoft pun menghentikan pengembangan J++, dan beralih untuk membuat pengganti J++, kompilernya dan mesin virtualnya sendiri dengan menggunakan sebuah bahasa pemrograman yang bersifat general-purpose. Untuk menangani proyek ini, Microsoft merekrut Anders Helsberg, yang merupakan mantan karyawan Borland yang membuat bahasa Turbo Pascal, dan Borland Delphi, yang juga mendesain Windows Foundation Classes (WFC) yang digunakan di dalam J++. Sebagai hasil dari usaha tersebut, C# pun pertama kali diperkenalkan pada bulan Juli 2000 sebagai sebuah bahasa pemrograman modern berorientasi objek yang menjadi sebuah bahasa pemrograman utama di dalam pengembangan di dalam platform Microsoft .NET Framework.

Pengalaman Helsberg sebelumnya dalam pendesain bahasa pemrograman seperti Visual J++, Delphi, Turbo Pascal) dengan mudah dilihat dalam sintaksis bahasa C#, begitu pula halnya pada inti Common Language Runtime (CLR). Dari kutipan atas interview dan makalah-makalah teknisnya ia menyebutkan kelemahan-kelemahan yang terdapat pada bahasa pemrograman yang umum digunakan saat ini, misalnya C++, Java, Delphi, ataupun Smalltalk. Kelemahan-kelemahan yang dikemukakannya itu yang menjadi basis CLR sebagai bentukan baru yang menutupi kelemahan-kelemahan tersebut, dan pada akhirnya memengaruhi desain pada bahasa C# itu sendiri. Ada kritik yang menyatakan C# sebagai bahasa yang berbagi akar dari bahasa-bahasa pemrograman lain. [1] Fitur-fitur yang diambilnya dari bahasa C++ dan Java adalah desain berorientasi objek, seperti garbage collection, reflection, akar kelas (root class), dan juga penyederhanaan terhadap pewarisan jamak (multiple inheritance). Fitur-fitur tersebut di dalam C# kini telah diaplikasikan terhadap iterasi, properti, kejadian (event), metadata, dan konversi antara tipe-tipe sederhana dan juga objek.

C# didisain untuk memenuhi kebutuhan akan sintaksis C++ yang lebih ringkas dan Rapid Application Development yang 'tanpa batas' (dibandingkan dengan RAD yang 'terbatas' seperti yang terdapat pada Delphi dan Visual Basic).

Agar mampu mempromosikan penggunaan besar-besaran dari bahasa C#, Microsoft, dengan dukungan dari Intel Corporation dan Hewlett-Packard, mencoba mengajukan standardisasi terhadap bahasa C#. Akhirnya, pada bulan Desember 2001, standar pertama pun diterima oleh European Computer Manufacturers Association atau Ecma International (ECMA), dengan nomor standar ECMA-334. Pada Desember 2002, standar kedua pun diadopsi oleh ECMA, dan tiga bulan kemudian diterima oleh International Organization for Standardization (ISO), dengan nomor standar ISO/IEC 23270:2006.

( Sumber: Wikipedia )
Obat yang lebih berbahaya daripada kokkain
Lihat Detail

Obat yang lebih berbahaya daripada kokkain

Apa ada yang lebih bahaya dari narkoba seperti kokkain?  ada yaitu Flakka.



Flakka  adalah salah satu jenis narkoba sintetis yang lebih berbahaya dari kokkain karena sangat sulit di kontrol ketimbang kokkain. Obat ini hampir menyerupai kristal atau kerikil yang ada di akuarium dan Di beberapa negara ini di sebut dengan gravel karena bentuknya itu. Narkoba ini berasal dari florida, Amerika. pada tahun 2012, sebuah kelompok pembuat obat sintetis dilarang membuat obat ini di karenakan sulitnya di kendalikannya ini.

Bahan utama pembuatan Flakka ini adalah sabun yang  melewati proses kristalisasi. Jika narkoba pada biasanya mengikuti jalur arus/aliran kinerja otak dan menambahkan imajinasi kedalam efeknya. Berbeda dengan Flakka ini, ia melawan arus/aliran kinerja otak serta merusaknya.
Hal yang menjadi perhatian adalah flakka menyebabkan penggunanya merasa memiliki kekuatan super dan kemarahan yang seakan bisa meledak seperti Hulk.

Flakka , berasal dari kata Spanyol yang berarti seorang wanita cantik (la flaca), mengandung senyawa kimia yang disebut MDPV, bahan utama pembuat bath salts atau garam mandi. Senyawa kimia ini menstimulasi bagian otak yang mengatur
mood , hormon dopamin, dan serotonin.
Apa ada yang lebih bahaya dari narkoba seperti kokkain?  ada yaitu Flakka.



Flakka  adalah salah satu jenis narkoba sintetis yang lebih berbahaya dari kokkain karena sangat sulit di kontrol ketimbang kokkain. Obat ini hampir menyerupai kristal atau kerikil yang ada di akuarium dan Di beberapa negara ini di sebut dengan gravel karena bentuknya itu. Narkoba ini berasal dari florida, Amerika. pada tahun 2012, sebuah kelompok pembuat obat sintetis dilarang membuat obat ini di karenakan sulitnya di kendalikannya ini.

Bahan utama pembuatan Flakka ini adalah sabun yang  melewati proses kristalisasi. Jika narkoba pada biasanya mengikuti jalur arus/aliran kinerja otak dan menambahkan imajinasi kedalam efeknya. Berbeda dengan Flakka ini, ia melawan arus/aliran kinerja otak serta merusaknya.
Hal yang menjadi perhatian adalah flakka menyebabkan penggunanya merasa memiliki kekuatan super dan kemarahan yang seakan bisa meledak seperti Hulk.

Flakka , berasal dari kata Spanyol yang berarti seorang wanita cantik (la flaca), mengandung senyawa kimia yang disebut MDPV, bahan utama pembuat bath salts atau garam mandi. Senyawa kimia ini menstimulasi bagian otak yang mengatur
mood , hormon dopamin, dan serotonin.